slot resmi

slot deposit pulsa

slot dana

web slot gacor

slot resmi

slot kamboja

Demi Kemajuan Sektor UMKM IPCN Menawarkan Ongkos Kirim Murah

Besarnya biaya pengiriman barang kadang menjadi kendala tersendiri bagi konsumen yang terbiasa menyewa jasa cargo. Kondisi ini juga berdampak pada pelaku UMKM dimana usaha yang mereka kelola sulit berkembang akibat terkendala masalah biaya distribusi barang.

IPCN atau Ikatan Pengusaha Cargo Nusantara pada akhirnya memberikan solusi terkait mahalnya ongkos kirim barang. Pada prinsipnya gabungan pengusaha cargo seluruh Indonesia sepakat untuk memberikan biaya pengiriman yang lebih murah. Keseragaman biaya ini mencakup untuk pengiriman barang dari Sabang sampai Merauke.

Rakornas di Medan

Sekedar informasi, IPCN beranggotakan pengusaha kargo seluruh nusantara baik pengusaha skala kecil, menengah maupun skala besar. Pada bulan Nopember 2019 lalu mereka menyelenggarakan Rakornas di Medan yang salah satu diantaranya menyepakati terkait biaya pengiriman barang yang lebih murah.

Tidak hanya untuk masyarakat umum namun biaya pengiriman barang murah tersebut juga diprioritaskan untuk pegiat UMKM yang selama ini kerap terbebani dengan biaya pengiriman yang relatif mahal.

Seperti yang dijelaskan oleh Benny Syafrudin, Ketua Umum IPCN, bahwa kesepakatan tarif ini untuk menjawab kebutuhan masyarakat terkait jasa pengiriman yang lebih mudah dan murah. Jadi dalam Rakornas di Medan tersebut seluruh jaringan IPCN seluruh Indonesia berkumpul untuk kemudian menyetujui poin-poin yang dihasilkan dalam rapat tanpa terkecuali.

Masih menurut Benny, selama ini pelaku UMKM banyak yang mengeluhkan mengenai biaya pengiriman barang yang mahal. Dengan sendirinya usaha yang mereka kelola sulit untuk berkembang.

Penawaran biaya pengiriman murah ini tentu tidak berdampak signifikan terhadap finansial perusahaan. Pasalnya jaringan IPCN saat ini sudah tersebar di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dengan demikian konsumen tidak perlu takut dikenakan tarif mahal, misalnya jika ingin mengirim barang dari Aceh ke Papua maupun sebaliknya.

Pengiriman Barang dengan Sistem Digitalisasi

Saat ini IPCN sedang mengembangkan layanan pengiriman barang berbasis digital dalam jaringan mereka. Hal ini tentu harus dilakukan untuk mengikuti perkembangan teknologi yang semakin massif.

Terlebih saat ini dunia sudah masuk era industri 4.0, dengan demikian perlu adanya aplikasi khusus supaya mudah digunakan untuk berjejaring dan berkomunikasi dengan konsumen.

Sejak bergabung dengan IPCN, dampak positif juga mulai dirasakan oleh para anggotanya. Pemilik Tapanuli Logistik, Zulham Effendi Siregar salah satu contohnya. Beliau dulu sempat kebingungan ketika menerima order pengiriman barang ke luar Sumatera Utara. Namun sejak beliau bergabung dengan IPCN, mau kirim barang kemanapun tidak ada masalah. Justru omzetnya naik cukup signifikan.

Saat ini sudah ada lebih dari 200 pengusaha kargo lokal yang tergabung dalam IPCN. Oleh sebab itu dengan prinsip gotong-royong membangun dan memajukan usaha kargo lokal,  mereka sudah sangat siap untuk bersaing dengan perusahaan lain yang sebelumnya sudah punya nama besar.

 

Tags: